Kemarin sebelum mewawancarai sampai keluar dari grab, aku masih biasa.
Tapi.... di saat melangkahkan kaki ke pintu kantor Kelurahan, aku sudah mulai grogi, akhirnya nyoba langsung ke pelayanan umum, "Pak ini saya dapat tugas mewawancarai petugas Kelurahan" aku mencoba, "Dari SMP mana? o, SD. Ya, boleh-boleh" Petugas yang aku wawancarai namanya Pak Agus Ini pertanyaanku : Q : Pak lurahnya namanya siapa? Sudah berapa tahun menjabat? A : Namanya pak Drs. Redy Susanto, sudah sekitar 5 tahun menjabat Q : Bagaimana proses pemilihan Pak Lurah? A : Pak Lurah itu dipilih oleh Pemda dan Pemdas juga Pemkot Q : Berapa RW dan penduduk di Kelurahan ini? A : Ada 14 RW dan 14260 penduduk laki-laki dan 13842 penduduk perempuan Q : Bagaimana hubungan Kelurahan dengan Kecamatan? A : Hubungan Kelurahan dengan Kecamatan merupakan suatu SKBD/UBD, jadi hubungannya seperti suami dan istri Q : Bagaimana hubungan Kelurahan Pandanwangi ini dengan Kelurahan lain A : Ya, seperti keluarga. Karena kita juga harus sinkron dengan Kelurahan lain Q : Apa tugas Pak Lurah? A : Yang pertama pelayanan masyarakat seperti mengurus surat-surat, kemudian pengajuan proyek. Q : Susah atau tidak kalau ingin bertemu Pak Lurah? A : Gampang jika tidak ada undangan, jika ada undangan, langsung rapat Q : Pak Agus bertugas di bagian apa? A : Saya petugas di bagian pelayanan umum Aku merekam jawaban hanya 05 menit, dan pak Agus nggak ngerasa lama. setelah wawancara, aku merasa lega. Terus kita menyeberang ke apotik untuk beli obat. Terus pulang
0 Comments
Assalamu'alakum, Namaku Raditya Ardi W. Aku berumur 11 tahun dan menjadi 12 tahun di juli 2020 nanti. Aku lahir dan tinggal di Malang, Jawa Timur, Indonesia. Aku tidak bersekolah formal, tapi aku berhomescholing di rumah. Ini blog dan postingan blogku yang pertama. Blog ini akan aku isi dengan dokumentasi belajarku. Aku juga mengikuti les pramuka, Taekwondo, Kumon, Bahasa Arab dan les mata pelajaran untuk UN . Hafalan Qur'anku sekarang baru sampai Al-Mulk (Doakan Hafal Al-Qur'an ya).
Hobiku berenang, main badminton, sepakbola, bersepeda, menonton film, main game (pasti), main drama (sebenarnya masih banyak sih). Wassalamu'alaikum #homeschooling Suatu hari (Tanggal 18 atau 19 maret), ibu menawari aku ikut Tantangan Eksplorasi Sekitar yang dibuat oleh TB Garasi dan Jaladwara. Aku merasa tertarik untuk ikut Tantangan itu. Di tantangan itu ada beberapa tugas : 1. Bertamu ke ketua RT 2. Bertamu ke ketua RW 3. Berkunjung ke kantor Kelurahan 4. Berkunjung ke kantor Kecamatan Nah, tanggal 21 maret, aku mewawancarai Pak RT/01 di rumahnya. Pak RT itu bernama Pak Muhammad Taufiq. Ini daftar pertanyaan dan jawaban wawancaranya : Q : Pak Taufiq sudah berapa bulan menjadi Ketua RT/01? A : Baru beberapa bulan Q : Bagaimana proses pemilihan ketua RT? A : Dulu, ada panitia kecil yang membentuk kepengurusan RT yang baru, mereka memilihkan ketua RT, bendahara, sekretaris, dan wakil ketua RT. Pak Taufiq terpilih karena paling banyak suaranya. Masa jabatan ketua RT hanya 4 tahun Q : Pernahkah ketua RT/01 dijabat oleh wanita? A : Sejak saya pindah ke sini tahun 2005, setahu saya belum pernah ketua RT/01 dijabat oleh wanita Q : Berapa KK (Kepala Keluarga) dan warga RT 01? A : Dari iuran yang ditarik (karena ada rumah yang kosong itu tidak bisa ditarik iurannya/kalau orang punya rumah 2 yang iurannya ditarik hanya salah satu), ada sekitar 52 KK dan 150+ warganya Q : Apa tugas ketua RT? A : Melayani kebutuhan masyarakat akan layanan pemerintahan daerah yang paling rendah tingkatannya. Sebab kebutuhan masyarakat akan layanan pemerintahan kota itu banyak sekali seperti Administrasi Kependudukan. Layanan Administrasi Kependudukan yang paling rendah ada di RT. Dan menjaga agar lingkungan RT itu kondusf, tertib, aman, rukun dan saling membantu dst. Q : Apa suka dan duka menjadi ketua RT? A : Selama ini, selama menjabat sebagai ketua RT/01, saya kurang suka terminologis suka/tidak suka. Istilahnya tantanganlah, tantangannya adalah berkomunikasi dengan warga. Sebab saya PNS aktif, bekerja mulai jam 06.30 sampai jam 17.00, sehingga hanya saat malam saja saya berkomunikasi dengan warga. Jalan satu-satunya adalah lewat surat edaran dan menyampaikannya di grup WA ibu-ibu RT/01 Q : Bagaimana hubungan ketua RT dengan ketua RW? A : Setiap 1 bulan, ada pertemuan pengawas RW, ketua RW, sekretaris, bendahara juga ketua RT. Kita membahas kemasyarakatan seperti pemilu Q : Bagaimana hubungan ketua RT/01 dengan ketua RT yang lain? A : Kita bertemu di forum RT dan RW tadi Q : Bagaimana cara menjadi ketua RT yang baik? Sifat-sifat apa yang diperlukan agar menjadi ketua RT yang baik A : Pertanyaan ini menurut saya juga berlaku di jabatan-jabatan yang lain. Pemimpin harus mendengar masukan dari masyarakat, tapi jangan langsung diputuskan. Jika keputusan itu bertentangan dengan yang lain, harus dicarikan solusi yang tepat. Yang kedua harus bisa mencari opsi solusi, opsi ini juga harus didikusikan dengan warga Setelah aku mewawancarai pak Taufiq, aku janjian untuk mendapatkan cap RT. Aku merasa senang (nggak tahu kenapa), dan ingin tahuku semakin berkembang tentang tata pemerintahan. Sebenarnya aku kenal pak Taufiq dari masjid (kan ikut lembaga takmir), aku membuat janji saat sehabis sholat maghrib, setelah lama menunggu, aku membuat janji dengan pak Taufiq. Awalnya sehabis sholat Isya', tapi karena belum ready pertanyaanya, akhirnya setuju kamis malam. Setelah mewawancarai pak Taufiq, aku berpikir bahwa RT itu masih penting di era daring (Online). Kesanku setelah mewancarai Pak RT/01 : aku suka mewawancarai seseorang (tapi nggak terlalu kreatif membuat pertanyaan). Jadi lebih kenal tentang pemerintahan RT, terus lebih akrab sama pak Taufiq, yah...... pokoknya nambah ilmu tentang tata pemerintahan, udah sih gitu aja.
|
AuthorName: Raditya Ardi W. Archives
May 2020
Categories |