0 Comments
Halo, ketemu lagi nih setelah lebaran. Gimana? Sudah puas jalan-jalan dan bersilaturahim ke sanak saudara? Eh bentar aku mau cerita lagi nih pengalaman lebaranku, jadi karena keluargaku hampir semuanya di Malang (ada sepupu yang di Surabaya), kami nggak ada istilah mudik, tapi hanya halan-halan (maksudnya jalan-jalan). Tahun lalu ke Kediri, terus tahun ini ke Probolinggo, aktivitas kami di Probolinggo adalah: Day 01 : Subuh kami berkemas-kemas, sarapan dan berangkat! Kami lewat tol Arjosari keluarnya di tol Purwodadi, setelah itu lewat jalan biasa ke Pasuruan, disana ada teman kerja ayahku, setelah bertamu disana, kami melanjutkan perjalanan. Setelah di jalan menuju Probolinggo, kami sholat jama’ di masjid, kemudian makan siang di Rawon Nguling. Setelah kenyang kami melanjutkan perjalanan ke rumah eyang buyutku (Almarhum) yang rumahnya sudah dijual, barulah kami ke hotel Tentrem. Setelah beristirahat kami menuju ke Bee Jay Bakau Resort disingkat menjadi BJBR, disana ada sepeda layang, bioskop 6D (aku nonton Wonder World & Roller Coaster, jembatan seribu, patung kuda Wilana, wahana bermain, dan terumbu. Setelah capek berjalan-jalan, kami tancap gas ke Bakso Probolinggo dan menghabiskan makan malam disana, lalu kembali ke hotel dan tidur. Day 02 : Setelah sholat Shubuh, kami mendapat sarapan roti missies dan teh manis. Kami berangkat mencari makanan, kami sarapan di warung pecel, setelah puas dan membayar kami pergi ke Pantai Bentar (ehh, bentar-bentar, kok unik ya namanya?). Disana ada banyak jembatan dan kita foto-foto sambil jalan, terus aku minum degan langsung dari buahnya lho! Terus yangkungku menitipkan bapak (bapak itu ayahku tau!) hadiah untuk sepupunya, namanya Bu Nanis, dan kami silaturahim ke rumahnya, terus istirahat dan cari masjid terdekat di google maps, terus kami menemukan masjid di gang kecil tapi jauh bingits (750 mtr) padahal jalan kaki lho! Setelah memakan rujak kiriman Bu Nanis, kami beristirahat. Setelah itu kami jalan-jalan ke Sukapura, disana banyak yang menyewakan jeep untuk ke Gunung Bromo, setelah ke Sukapura kami naik ke atas dikit, tapi karena mobilnya (kayaknya) nggak kuat, kami banting setir ke arah bawah, lalu karena besok kami berencana ke pulau Gili Ketapang, kami menuju ke Tanjung Tembaga. Kami Sholat maghrib di Masjid Jami’ kota Probolinggo, lalu mampir ke Juice Jinggo, disana kami makan roti bakar dan juice Jinggo (Mantap mantul betul roti bakarnya), dan untuk sholat Isya’ kami ke Masjid dekat jalan Dr.Wahidin. Makan malamnya di warung Nasgor di halaman hotel (Wuenak poll!!). Terus tidur. Day 03 : Paginya kami agak buru-buru, kami segera menuju ke Tanjung Tembaga dan langsung ke kapal motor dan berangkat (saat mau berangkat tetep membayar ya!), perjalanan dari Tanjung Tembaga ke Gili Ketapang ±30 Menit, setelah sampai kami bermain-main disana, tapi kok banyak ya sampahnya? Jadilah kami melakukan beach cleanup juga, setelah mandi kami makan ikan bakar dan udang asam manis dan minum degan enak lho! Setelah kembali ke hotel kami berkemas karena sebentar lagi mau chek-out dan sholat jama’ qoshor. Setelah chek-out kami menuju pasar bawang dan beli ikan asap dan bawang merah dan menuju warung prasmanan Mbak Sri, barulah ke tol. Setelah keluar ke pasuruan kami lewat jalan biasa ke Malang, di Malang kami mengantarkan oleh-oleh baru pulang.Halo, ketemu lagi nih setelah lebaran. Gimana? Sudah puas jalan-jalan dan bersilaturahim ke sanak saudara? Eh bentar aku mau cerita lagi nih pengalaman lebaranku, jadi karena keluargaku hampir semuanya di Malang (ada sepupu yang di Surabaya), kami nggak ada istilah mudik, tapi hanya halan-halan (maksudnya jalan-jalan). Tahun lalu ke Kediri, terus tahun ini ke Probolinggo, aktivitas kami di Probolinggo adalah: Day 01 : Subuh kami berkemas-kemas, sarapan dan berangkat! Kami lewat tol Arjosari keluarnya di tol Purwodadi, setelah itu lewat jalan biasa ke Pasuruan, disana ada teman kerja ayahku, setelah bertamu disana, kami melanjutkan perjalanan. Setelah di jalan menuju Probolinggo, kami sholat jama’ di masjid, kemudian makan siang di Rawon Nguling. Setelah kenyang kami melanjutkan perjalanan ke rumah eyang buyutku (Almarhum) yang rumahnya sudah dijual, barulah kami ke hotel Tentrem. Setelah beristirahat kami menuju ke Bee Jay Bakau Resort disingkat menjadi BJBR, disana ada sepeda layang, bioskop 6D (aku nonton Wonder World & Roller Coaster, jembatan seribu, patung kuda Wilana, wahana bermain, dan terumbu. Setelah capek berjalan-jalan, kami tancap gas ke Bakso Probolinggo dan menghabiskan makan malam disana, lalu kembali ke hotel dan tidur. Day 02 : Setelah sholat Shubuh, kami mendapat sarapan roti missies dan teh manis. Kami berangkat mencari makanan, kami sarapan di warung pecel, setelah puas dan membayar kami pergi ke Pantai Bentar (ehh, bentar-bentar, kok unik ya namanya?). Disana ada banyak jembatan dan kita foto-foto sambil jalan, terus aku minum degan langsung dari buahnya lho! Terus yangkungku menitipkan bapak (bapak itu ayahku tau!) hadiah untuk sepupunya, namanya Bu Nanis, dan kami silaturahim ke rumahnya, terus istirahat dan cari masjid terdekat di google maps, terus kami menemukan masjid di gang kecil tapi jauh bingits (750 mtr) padahal jalan kaki lho! Setelah memakan rujak kiriman Bu Nanis, kami beristirahat. Setelah itu kami jalan-jalan ke Sukapura, disana banyak yang menyewakan jeep untuk ke Gunung Bromo, setelah ke Sukapura kami naik ke atas dikit, tapi karena mobilnya (kayaknya) nggak kuat, kami banting setir ke arah bawah, lalu karena besok kami berencana ke pulau Gili Ketapang, kami menuju ke Tanjung Tembaga. Kami Sholat maghrib di Masjid Jami’ kota Probolinggo, lalu mampir ke Juice Jinggo, disana kami makan roti bakar dan juice Jinggo (Mantap mantul betul roti bakarnya), dan untuk sholat Isya’ kami ke Masjid dekat jalan Dr.Wahidin. Makan malamnya di warung Nasgor di halaman hotel (Wuenak poll!!). Terus tidur. Day 03 : Paginya kami agak buru-buru, kami segera menuju ke Tanjung Tembaga dan langsung ke kapal motor dan berangkat (saat mau berangkat tetep membayar ya!), perjalanan dari Tanjung Tembaga ke Gili Ketapang ±30 Menit, setelah sampai kami bermain-main disana, tapi kok banyak ya sampahnya? Jadilah kami melakukan beach cleanup juga, setelah mandi kami makan ikan bakar dan udang asam manis dan minum degan enak lho! Setelah kembali ke hotel kami berkemas karena sebentar lagi mau chek-out dan sholat jama’ qoshor. Setelah chek-out kami menuju pasar bawang dan beli ikan asap dan bawang merah dan menuju warung prasmanan Mbak Sri, barulah ke tol. Setelah keluar ke pasuruan kami lewat jalan biasa ke Malang, di Malang kami mengantarkan oleh-oleh baru pulang. Belakang adalah Musholla Nurul Bahar Kalau malam seperti ini nih Sarapan hanya ini saja Pantai Bentar Makam mbah di dekat bu Nanis Di warung halaman hotel Pas berangkat Ini yang ada di Gili Ketapang
|
AuthorName: Raditya Ardi W. Archives
May 2020
Categories |